Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia Kabupaten Sumenep siapkan Delapan Atlet Kejurprov Jatim

Jumat, 16 Mei 2025, Mei 16, 2025 WIB Last Updated 2025-05-16T11:59:50Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


Fokusmadura.com | PB Percasi (Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia) Kabupaten Sumenep menyiapkan delapan atlet catur terbaiknya untuk berlaga dalam Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Jawa Timur yang akan digelar pada 21 hingga 24 Mei 2025 mendatang.


Event ini tidak hanya menjadi ajang pembuktian kemampuan para atlet, tetapi juga sebagai bagian dari proses pematangan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025 yang akan dihelat pada bulan Juni.


Ketua PB Percasi Sumenep, Dr. Mohammad Suharjono, SH, MH, menyampaikan bahwa delapan atlet yang dikirim merupakan hasil seleksi ketat dari berbagai turnamen lokal dan hasil pantauan performa selama proses pembinaan.


Mereka diproyeksikan sebagai andalan Sumenep dalam dua event besar yang akan menentukan peta kekuatan catur di tingkat Jawa Timur.


“Delapan atlet ini bukan hanya membawa nama pribadi atau klub, tapi membawa nama baik Kabupaten Sumenep. Mereka sudah kami tempa baik dari sisi teknik permainan, kedisiplinan, strategi, hingga pembinaan mental bertanding. Kami sangat optimis mereka mampu bersaing di Kejurprov, bahkan meraih medali,” ujar Suharjono kepada media ini, Kamis (15/05/2025).


Lebih lanjut, Suharjono menuturkan bahwa Kejurprov ini merupakan batu loncatan penting menuju Porprov Jatim 2025.


Pihaknya telah menyusun program latihan terpadu yang berfokus pada peningkatan kemampuan individu, ketahanan bermain di berbagai format pertandingan, hingga kemampuan membaca gaya bermain lawan.


“Ini bukan hanya tentang satu pertandingan. Kami menatap lebih jauh. Setelah Kejurprov, kita akan langsung tancap gas menghadapi Porprov di bulan Juni. Jadi, pembinaan yang kami lakukan tidak berhenti pada satu titik,” tegasnya.


Menurut Suharjono, catur adalah olahraga yang membutuhkan konsentrasi tinggi, daya tahan berpikir, serta ketenangan dalam tekanan.


“Oleh sebab itu, selain pelatihan teknik dan strategi, Kami (Percasi) juga menyisipkan sesi pelatihan mental dan simulasi pertandingan untuk membiasakan para atlet dengan atmosfer kompetisi tingkat provinsi,” jelasnya.


Kejurprov dan Porprov, kata Suharjono, juga menjadi tolok ukur penting bagi Sumenep untuk menunjukkan bahwa daerah ini tidak hanya kuat di bidang budaya dan pariwisata, tetapi juga memiliki potensi besar di bidang olahraga, khususnya catur.


“Prestasi olahraga itu bagian dari kebanggaan daerah. Dan kami ingin Sumenep menjadi bagian dari peta kekuatan olahraga catur di Jawa Timur. Ini adalah langkah awal untuk membangun ekosistem catur yang profesional dan berkelanjutan,” imbuhnya.


Suharjono juga menyampaikan terima kasih atas dukungan berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, KONI, hingga para pecinta dan keluarga besar catur di Sumenep yang terus mendorong kebangkitan prestasi olahraga berbasis intelektual ini.


“Mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat Sumenep. Semoga perjuangan anak-anak kita di Kejurprov dan Porprov nanti membuahkan hasil manis dan membanggakan,” pungkasnya.



Komentar

Tampilkan

Terkini